search

Jumat, 17 Oktober 2014

Kerusakan Lapisan Ozon

Sumber video: https://www.youtube.com/watch?v=THbb7dRvQsU
KERUSAKAN LAPISAN OZON
Video diatas menceritakan tentang kerusakan ozon(lapisan yang melindungi Bumi dari radiasi ultraviolet ). yang disebabkan  oleh bahan-bahan kimia yang dibuang  ke atmosfer bumi , Bahan Perusak Ozon(BPO) adalah bahan kimia yang banyak digunakan dalam proses produksi berbagai barang yang digunakan oleh masyarakat secara luas, antara lain bahan pengembang dalam pembuatan kasur busa dan sol sepatu, bahan pendingin  yang digunakan pada lemari es dan AC, bahan pemadam api, bahan pendorong produk spray pengharum ruangan dan lain-lain[1]. Salah satu bahan yang paling berbahaya bagi lapisan ozon adalah CFC(chlorofluorocarbons) yaitu bahan kimia yang biasa digunakan untuk pendinginan pada mesin pendingin, orang awam sering menyebut gas refrigerant sebagai Freon faktanya Freon is DuPont's brand name for CFCs, The most common representative is dichlorodifluoromethane (R-12 or Freon-12)[2]. CFC ini masih digunakan di beberapa Negara berkembang bahan ini sudah lebih dari 50 tahun digunakan oleh manusia, seiring dengan perkembangan zaman, manusia menyadari bahwa CFC berbahaya bagi lingkungan, sehingga negara-negara maju mengembangkan bahan yang lebih ramah lingkungan. Indonesia sebagai negara yang memiliki cadangan gas alam dan minyak bumi, disamping pemanfaatan sebagai bahan bakar, juga memiliki potensi sebagai negara yang dapat berkecimpung dalam hal refrigerant hidrokarbon maupun produk-produk ramah lingkungan berbasis hidrokarbon lainnya seperti : Aerosol propellant, foaming agent, solvent, dan lain-lain.
Produk refrigerant hidrokarbon MUSI COOL merupakan refrigerant hidrokarbon yang sudah diproduksi di dalam negeri dengan beberapa grade
•           MC-12 dan MC-134 sebagai pengganti refrigerant R-12 dan R-134a
MC-12 dan MC-134 merupakan campuran propane dan i-butane dengan kandungan butane serendah mungkin agar tidak menggangu proses kondensasi pada sistem pendingin. Refrigerant ini digunakan pada kendaraan bermotor, kulkas dan dispenser
•           MC-22 sebagai pengganti refrigerant R-22 MC-22 digunakan untuk pendingin ruangan/AC jenis Split, window maupun central. Refrigerant ini memerlukan kandungan propane yang sangat tinggi yaitu 99,7 % wt dengan impuritis butane dan olefin yang serendah mungkin atau mendekati nol agar kinerja sistem pendingin berjalan optimal.
•           MC-600 sebagai refrigerant 600a MC-600 mempunyai kandungan i-butane yang sangat tinggi/dominan atau lebih besar dari 85 % wt dengan kandungan propane seminim mungkin. Refrigerant 600a saat ini digunakan sebagai media pendingin  pada kulkas, yang beroperasi pada tekanan rendah. Ke depan prospek refrigerant ini sangat cerah karena kecenderungan penggunaannya tinggi.[3]
 Tanpa lapisan ozon, kasus kanker kulit, katarak mata, menurunnya kekebalan tubuh manusia dan dampak negatif lainnya akan meningkat karena radiasi sinar ultra violet-B matahari tidak tertapis sehingga dengan mudah mencapai permukaan bumi.[1]. Untuk pencegahan dari radiasi sinar UV seperti yang video diatas ajarkan yaitu lindungi kulit kita dengan menutup lengan dan kaki, pakailah topi untuk melindungi wajah dan kacamata hitam untuk melindungi mata kita dan tabir surya untuk bagian lainnya itu semua digunakan ketika beraktifitas di luar ruangan dengan cahaya matahari yang terik.
Diperlukan kerjasama dan pengawasan anatara pemerintah dengan pengguna jasa bengkel AC agar teknisi-teknisi AC perlu diberikan pelatihan bagaimana cara aman untuk mendaurulang CFC agar bahan kimia berbahaya tersebut tidak terlepas ke udara bebas.

referensi;


0 komentar:

Posting Komentar